PRODI ILMU KOMPUTER UM METRO BEKERJASAMA DENGAN APSI PTMA ADAKAN PENGABDIAN MASYARAKAT TINGKAT NASIONAL
Metro, Lampung - Pada tanggal 28 Februari 2024, Program Studi S1 Ilmu Komputer Universitas Muhammadiyah Metro (UM Metro) bersama Asosiasi Program Studi Informatika Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan 'Aisyiyah (APSI PTMA) mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat di Pondok Pesantren At-Tanwir, Kota Metro, Lampung. Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen dan perwakilan dari UM Metro serta APSI PTMA.
Dekan Fakultas Ilmu Komputer UM Metro, Bapak Sudarmaji, S.Kom., M.M.Kom., bersama dengan Ketua Program Studi S1 Ilmu Komputer yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan 1, Bapak Mustika, S.Kom., M.Kom., dan para dosen lainnya seperti Bapak Dedi Irawan, S.Kom., M.T.I., Ibu Guna Yanti K.S. Siregar, S.Kom., M.T.I., Bapak Dani Anggoro, S.Kom., M.Kom., Bapak Arif Hidayat, S.Kom., M.Kom., Bapak Danang Prabowo, S.Kom., M.Cs., Bapak Pujianto, S.Kom., M.Kom., Ibu Ika Arthalia Wulandari, S.Kom., M.Kom., Bapak Mujito, S.Kom., M.Kom., dan Bapak Budi Asmanto, S.T., M.T.I. turut serta dalam kegiatan ini. Selain itu, Ketua I APSI PTMA, Bapak Ir. Slamet Riyadi, S.T., M.Sc., Ph.D., dan Ketua II APSI PTMA, Bapak Nurgiyatna, S.T., M.Sc., Ph.D., juga hadir untuk memberikan dukungan.
Dalam kegiatan ini, UM Metro dan APSI PTMA memberikan bantuan berupa Aplikasi Berbasis Web untuk Sistem Informasi Penerimaan Mahasiswa Baru serta perangkat komputer berupa notebook dan printer. Bantuan ini diterima langsung oleh Direktor Pondok Pesantren At-Tanwir, Ustadz Dr. H. Sujino, M.Pd.I., dan ditujukan untuk mendukung operasional dan pengembangan pendidikan di Pondok Pesantren At-Tanwir, khususnya untuk tingkat SMP dan SMA.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan dukungan teknologi dan sistem informasi kepada Pondok Pesantren At-Tanwir, guna mempermudah proses administrasi penerimaan siswa baru dan meningkatkan kualitas pendidikan di pondok pesantren tersebut. Selain itu, bantuan perangkat komputer diharapkan dapat menunjang kegiatan belajar mengajar di lingkungan pesantren, sehingga para santri dapat lebih terpapar dengan teknologi dan siap menghadapi tantangan zaman yang semakin digital.